Tutorial After Effect Pemula: Memahami Tampilan

Belajar After Effect Mengenal Bagian-bagian After effect. Sebelum memahami cara kerja after effect, tentunya mengenal bagian-bagian after effect itu diperlukan sebagai dasar untuk memahami segala tutorial after effect.

Artikel sederhana ini sangat penting bagi kamu yang ingin mempelajari After effect secara otodidak, karena setiap tutorial yang beredar di internet tentu tidak menjelaskan secara mendetail bagian mana yang tutorial tersebut dimaksudkan, contohnya jika kamu mendapati tutorial yang mengatakan “Setelah itu masukan video kedalam Timeline” tanpa gambar keterengan, bagi saya waktu baru belajar after effect, saya tidak mengerti ini tutorial maksudnya yang mana in, timeline itu yang mana yah… Kira-kira seperti itu jika kita tidak memahami dasar dari tutorial tersebut.

Ok tanpa banyak curhat lagi, dibawah ini adalah screenshot after effect CS 4 dengan tampilan standar, penulis sudah berikan nomer pada setiap bagian, silakan baca penjelasan setiap bagainnya dibawah, untuk Adobe after effect versi berbeda, penulis rasa tampilannya sama saja.

Menu Bar

Diawali dengan Menu bar, Menu bar berisi kumpulan menu untuk mengakses fitur secara garis besar yang berada pada Adobe After Effect.

Menu Bar terdiri dari File, Edit, Composite, Layer, Effect, Animation, dan sebagainya.

Tool Bar

Salah satu bagian terpenting dari Adobe After Effect adalah Toolbar. Sama halnya didalam Photoshop, toolbar AE berfungsi untuk mengedit video didalam After effect. Mengedit disini contohnya seperti menambah teks, menghapus bagian video, menandai dengan pentool dan sebagainya.

Secara umum Toolbar terdiri dari Selection, Handtool, Brush, Rotation, Zoom, Teks, Shapes, Clone, dan fitur lainnya. Mungkin penulis akan membuat artikel khusus yang membahas tuntas tentang Toolbar beserta contoh penggunaan toolnya.

Library dan Effect View

Bagian ini merupakan tempat file source dan juga berisi tampilan efek yang akan dimunculkan di video. Kalau dari kebiasan penulis, bagian ini penulis sebut sebagai Project Media, intinya bagian ini berfungsi untuk menampilkan semua media yang telah kita masukan kedalam After Effect untuk diedit, contohnya seperti video, image, music dan animasi serta dibagian ini akan muncul compostion yang telah kita buat.

Dibagian ini kita bisa mengatur video-video yang akan kita edit, contohnya jika kamu mempunyai proyek yang akan menggunakan 40 scane video, maka library ini sangat penting, kita bisa membuat folder, lalu memisah-misah 40 video tersebut sesuai kebutuhan, agar nantinya jika diperlukan kembali kita bisa dengan mudah menemukan apa yang kita cari.

Komposisi

Composition atau indonesianya Komposisi, bagi kamu yang pernah menggunakan PS atau Corel, maka Komposisi dapat kita samakan dengan lembar Kerja, Lembar kerja atau mungkin kita sebut saja bagian yang menampilkan Video yang sedang kita edit, secara formal komposisi itu adalah bagian yang menampilkan isi frame untuk komposisi yang sedang aktif. Didalam bagian composition terdapat beberapa pilihan, yang paling sering penulis utak atik dibagian compostion ini adalah bagian menu Resolusi dan ratio.

Kumpulan Pallete

Dibagian ini sebenarnya kita bisa mengaturnya sesuai kebutuhan, tetapi standarnya yang akan muncul itu seperti, Tab effect, Time, dan info serta audio. Contohnya pada tab effect kita bisa memasukan effect dengan drag & drop kelayer yang akan kita berikan effect tanpa mengakses menu utama lagi atau menubar.

Nanti penulis akan menjelaskannya secara mendetail beberapa tab serta penggunaannya. Ditunggu updetannya.

Detail Effect dan Layer

Bagian ini adalah bagian terpenting, dibagian ini kita mampu membuat video atau layer kita berubah menjadi animasi dan sebagainya, disini kita bisa mengatur mode video kita, seperti merubahnya menjadi 3d dan sebagainya, atau mungkin kita juga bisa menonaktifkan videonya, suaranya. Mungkin kalau penulis jelaskan disini artikelnya akan berelbihan, penulis sudah jelaskan hal ini diartikel berikut

Timeline

Sederhananya Timeline dan Detaile Effect dan Layer itu satu kesatuan, dimana timeline fungsinya untuk menampilkan durasi video atau apapun yang kita telah import kedalam AE, baik layer atau file image.

Menu Tambahan

Jika kamu perhatikan dibagian atas, ada beberapa menu yang tidak dijelaskan disini, yaitu Workspace dan bantuan kotak pencarian. Disini penulis masukan saja kedalam menu tambahan, fungsi menu workspace itu adalah merubah tata letak atau layout sesuai kebutuhan kita. Contonhya kita akan mengedit video menggunakan tracking, kita piliha saja tracking di bagian workspace, otomatis semua bagian AE yang mendukung untuk kita untuk malakukan tracking pada sebuah video akan ditampilkan.

Biasanya juga bagian ini kita manfaatkan untuk mengembalikan tampilan after effect yang telah kita utak-atik baik disengaja atau tidak ketampilan default atau awal. Ini sangat berfungsi jika kamu ingin mengikuti beberapa tutorial di internet yang biasanya para pembuat tutorial tersebut menggunakan mode Standart atau default.

Untuk kolom pencarian, itu fungsinya untuk mencari informasi bantuan.

Ok mungkin itu saja tahap pengenalan bagian-bagian after effect pada artikel ini, beberapa artikel dibawah ini mungkin bermanfaat untuk kamu yang ingin mengenal adobe after effect lebih Dalam lagi.